Kamis, 26 Agustus 2010

MCCI's Gathering 2010 (Buka Puasa Bersama)

Mercedes Benz Classic Gathering

Mercedes Benz 280 SL "Pagoda"

Pemandangan Di Halaman Parkir Margo City

Suasana Di Malam Hari

Berbagi Kasih Dengan Sesama

Live Music Yang Mengiringi Buka Puasa Bersama

Piala-piala Favourite Audience

Penyerahan Piala

Juara I MB "Batman" 220S

Juara II MB "Kebo" 280SEL

Juara III MB "Batman" Coupe 220SEb

Juara IV MB "Ponton" 190

Saya dan Ponton Kebanggaan

Juara V MB 220

Mobil milik bapak Hengki Setiawan

Rabu, 25 Agustus 2010

Mercedes Benz Classic Gathering 2010 (ada kejutan untuk saya !)

Bulan Ramadhan telah tiba, saatnya menjalin tali kasih dan silaturahmi lebih erat lagi. Hal inilah yang juga dilakukan oleh Mercedes Benz Classic Club Indonesia. Direalisasikan dalam acara yang bertajuk "Mercedes Benz Classic Gathering 2010", pada hari Minggu 22 Agustus 2010, bertempat di Margo City - Margonda, Depok. Dalam acara ini, MBCCI turut mengundang sembilan klub Mercy di Indonesia, seperti MBCI, MB W201, MB W202, MB W203, MB W210, MBSL, MBJI, BMUC dan lainnya. Acara ini bertujuan tidak hanya mempererat kembali tali silaturahmi antara sesama anggota MBCCI, namun juga dengan anggota Mercedes Benz Club lainnya serta dengan masyarakat umum.

Acara dimulai pada pukul 17.00 bbwi, namun sedari pagi mobil-mobil Mercedes Benz sudah dipamerkan di depan lobby dan sepanjang lahan parkir Margo City. Mobil-mobil yang dipamerkan tersebut terdiri atas limapuluh mobil dari MBCCI, dan mobil-mobil dari sembilan klub Mercy Indonesia yang mengikutkan dua mobil dari masing-masing klub. Mobil-mobil tersebut dipamerkan selain untuk memberi hiburan mata, juga untuk mengikuti kontes yang jurinya adalah para pengunjung Margo City. Para pengunjung menuliskan mobil mana yang menurut mereka menarik pada formulir yang telah disediakan. Ternyata, banyak sekali para pengunjung yang bersedia berpartisipasi.

MBCCI selalu berusaha menyertakan aksi sosial dalam setiap kegiatannya. Demikian juga pada acara gathering ini. Beberapa menit sebelum buka puasa, dilaksanakan aksi peduli sesama. MBCCI membagi syukur dan berkah kepada anak-anak yatim piatu ke beberapa Panti Asuhan. Walaupun tidak terlalu besar artinya, semoga bisa sedikit meringankan.

Tidak terasa, adzan Magrib pun tiba. Saatnya berbuka puasa bersama pecinta Mercedes dan juga anak-anak yatim piatu tersebut. Buka puasa bersama ini digelar dalam sebuah tempat yang unik sekali, dan rasanya tepat untuk kami. Merupakan tempat tersendiri, namun masih menjadi satu bagian dalam kompleks Margo City, yaitu sebuah tempat yang bernama OLD HOUSE. Rumah tua di pondok cina yang memiliki nilai sejarah tinggi, kini menjadi pemandangan yang menarik di seputar Margo City. Manajemen merenovasi ulang bangunan tersebut namun tidak meninggalkan kesan sejarahnya. Konon, bangunan tersebut didirikan dan dimiliki oleh seorang arsitek Belanda tempo dulu. Kemudian sekitar pertengahan abad ke-19, dibeli oleh Lauw Tek Lock, seorang saudagar keturunan cina dan selanjutnya diwariskan kepada putranya yang pada jaman tersebut menjadi seorang kapiten, yaitu Kapiten der Chineezen Lauw Tjeng Shiang. Kini rumah tua tersebut menjadi sebuah cafe dan resto.

Nah, pada akhir acara, diumumkanlah pemenang-pemenang kontes menurut versi pengunjung Margo City.
Juara I dimenangkan oleh Indra Zain dengan mobil Mercedes Benz "Batman" 220S, diikuti sebagai Juara II adalah Mercedes Benz "Kebo" 280 SEL milik Roy. Kemudian, sebagai Juara III terpilihlan Mercedes Benz "Batman" Coupe 220SEb milik Dharma Adsasmuda ( presiden Mercedes Benz Classic Club Indonesia).
Juara IV adalah Mercedes Benz "Ponton" 190 milik .... aduh jadi malu saya,hahaha
yes! juara IV dimenangkan oleh saya sendiri ! Walaupun juara IV, tapi saya sangat bangga dan juga kaget karena bisa diatas (tanpa mengurangi rasa hormat) Bapak Hengki Setiawan (pemilik Telesindo Shop) sebagai Juara V dengan Mercedes Benz 220
Menurut saya, keempat mobil yang menjadi pemenang lainnya dan juga mobil-mobil lain yang dipamerkan lebih bagus daripada mobil saya. Boleh dibilang ini keberuntungan dan kebaikan hati dari para pengunjung Margo City, hehehe.
Walaupun begitu, ya cukup membuat hidung saya kembang kempis, dan yang pasti menambah kepercayaan diri saya. Semoga saya mendapat kesempatan lagi untuk mengikuti kontes mobil serupa. Wish me luck!

SEWA-CLASSICKU for SAMANTHA



Kembali, sewa-classicku mendapat kesempatan untuk menjadi bagian dari pembuatan video klip musisi Indonesia. Pembuatan video klip kali ini juga dilakukan di dalam sebuah ruangan studio di bilangan Jakarta Timur. Sang sutradara menggunakan mobil Toyota Celica keluaran tahun 1982 dengan model sport coupe koleksi dari Sewa-classicku untuk mengilhami video klip Samantha Band, sebuah band pendatang baru, paling tidak menurut saya. Samantha Band ini terdiri dari empat orang cewek, seorang sebagai lead vocal dan tiga orang lainnya memainkan instrumen musik. Semoga, dengan ikut andilnya Sewa-classicku dalam video klip mereka bisa menambah pamor Samantha Band di dunia musik Indonesia.

(Foto-foto ini diambil pada saat persiapan, sayang sekali saya tidak dapat hadir pada saat pengambilan gambar berlangsung..sama-sama penasaran kan?)

Senin, 07 Juni 2010

MERCEDES BENZ CLASSIC CAR - GATHERING 2010 (Bandung)

Minggu , 5 Juni 2010,

Pukul 06.30 WIB...

Mercedes Benz W 123 "Tiger" tahun 1982 B 8503 RU mulai saya kemudikan dengan istri tercinta yang menemani di samping saya.

Memasuki Gerbang Tol Jakarta Outer Ring Road menuju Tol Cikampek, dan pada KM 19 saya arahkan mobil menuju tempat peristirahatan.

Di tempat peristirahatan inilah, kami berdua akan bertemu dengan teman-teman dari Southern Benz. Ternyata, tidak hanya Southern Benz saja, namun teman-teman misalnya dari klub Mercy Tiger, klub Mercy W202 dan Mercy Classic Club Indonesia juga berkumpul di tempat ini.

Sekitar pukul 07.30 WIB, mobil-mobil Mercy dari klub-klub yang berbeda ini, tanpa saling komando, mulai meluncur keluar dari tempat tersebut. Dan masing-masing klub membuat garis konvoi. Cukup seru juga perjalanan kami di jalan tol ini. Anggapan bahwa mobil klasik tidak dapat ngebut di jalan tol, tentu saja salah.

Ngomong-ngomong ada apa sih dengan mobil-mobil Mercy klasik tersebut?
Ya, hari Minggu ini, Mercedes Benz Classic mengadakan acara gathering dari semua klub-klub Mercy klasik di Indonesia, serta mengundang klub-klub Mercy di Indonesia lainnya.

Southern Benz ,akhirnya sampai di Hotel Hilton tempat acara ini diadakan sekitar pukul 10.00 WIB, dan segera mengikuti yang lain dengan memajang mobil kami masing-masing di tempat yang ditentukan. Memang, kali ini Southern Benz tidak begitu banyak membawa koleksi. Koleksi Southern Benz kali ini adalah Mercedes Benz W 123 "Tiger" Sliding Roof, Mercedes Benz 250C "Mini", Mercedes Benz W 116 "Barong", Mercedes Benz W 123 "Tiger-American Style", dan Mercedes Benz Jeep 280G.

Koleksi-koleksi kami tersebut dan juga klub-klub lain tidak hanya dinikmati oleh kami sendiri. Beberapa pengunjung hotel, baik yang memang menginap atau hanya sekedar mampir, juga menikmati pajangan koleksi kami. Senang rasanya melihat masyarakat berfoto-foto di depan koleksi kami.


Acara gathering ini kembali dihadiri oleh Bapak Wim Ekel dari Mercedes Benz Indonesia. Setelah melakukan ramah tamah di Hotel Hilton, maka kami semua melakukan konvoi kembali menuju Rumah Makan Sambara yang berlokasi di Jalan Trunojoyo. Di sini, suasana acara lebih terasa akrab dan hangat. Kami semua membaur antar klub, berbagi informasi dan cerita. O ya, acara ini juga diliput oleh radio setempat yaitu 88,9 FM.


Setelah puas bercengkrama dan makan siang, kami mulai menelusuri beberapa junkyard. Sebagai kolektor, kami kan harus rajin-rajin berburu, :)

Dan pada akhirnya, giliran pasangan kami yang melakukan tour de Bandung alias menelusuri hampir semua factory outlet di Bandung.
Soo,everybody's happy,i think!

Kamis, 29 April 2010

SEWA - CLASSICKU for GEISHA






Beruntung sekali, sewa-classicku mendapat kesempatan untuk ikut andil dalam pembuatan video klip sebuah band. Adapun band tersebut adalah GEISHA, band yang namanya kini sedang meroket di blantika musik Indonesia. Pembuatan video klip tersebut dilakukan di dalam ruangan studio, berlokasi di daerah Duren Tiga. Apresiasi dari sutradara, crew dan bahkan dari anggota band sendiri terhadap mobil Alpha Romeo Spider "Cabriolet" ini sangatlah bagus. Alhamdulillah...jadi tak sabar melihat video klipnya muncul di televisi..

Dan inilah video klipnya, please enjoy!

CLASSIC MERCEDES, never die!

Pada beberapa waktu yang lalu, tepatnya pada hari Minggu tanggal 18 April 2010, Mercedes Benz Classic Club Indonesia mengadakan acara gathering. Untuk startnya kami berkumpul di Parkir Timur Senayan. Setelah semuanya hadir hingga sekitar jam 10 pagi, kami segera meluncur ke Museum Fatahillah.
Acara ini dihadiri tentunya oleh para penggemar Mercedes Benz Classic, beserta pasangan atau keluarga. Sebut saja, AM Haikal atau Dharma Adsasmuda, nama-nama yang tidak asing lagi di kalangan pecinta mobil mercy classic. Dan saya pun senang sekali, ternyata Bapak Wim Ekel dari ATPM Mercedes Benz Indonesia di sela-sela kesibukannya mau menghadiri acara gathering ini. Bahkan, mobil Mercedes milik beliau yang menjadi "mobil penutup" dalam garis konvoi kami. Maka setiba di Museum Fatahillah, kami berkumpul untuk mendengarkan sedikit sambutan dan ramah tamah dari Bapak Wim Ekel.

Setelah acara ramah tamah, kami melakukan kegiatan sosial kecil-kecilan, yaitu membersihkan halaman Museum Fatahillah. Kami merasa sayang sekali objek bersejarah yang indah ini menjadi berkurang kenyamanannya karena tidak dirawat kebersihannya. Semoga perbuatan kecil kami dapat membuahkan kesadaran bagi yang lainnya.

Setelah berpanas-panas menyapu dan membuang sampah, kami berkeliling melihat-lihat museum di sekitar kompleks Museum Fatahillah, seperti Museum Wayang dan sebagainya.
Tidak terasa, organ-organ bagian perut sudah mulai membuat musik panggilan tanda untuk segera mengisi kembali energi yang hilang. Ternyata, kami mendapat undangan makan siang dari Pak Hengki, yang juga merupakan anggota Mercedes Classic Club Indonesia. Maka kami pun segera meluncur ke Cafe jetski di Pantai Mutiara, yang juga merupakan milik Pak Hengki.

Kapan-kapan ikut yuk bersama kami dalam acara gathering ini, seru lho! Oh ya, acara gathering ini bisa disaksikan dalam Otoblitz edisi minggu ini.

Senin, 15 Februari 2010

Introduced you : SOUTHERN BENZ






Usaha "pelestarian" kendaraan klasik tidaklah mudah jika dilakukan sendiri-sendiri. Di Indonesia, terdapat beberapa wadah untuk dapat memperkenalkan kendaraan klasik kepada masyarakat umum. Salah satunya adalah Mercedes-Benz Classic Club Indonesia, yang dibentuk di Jakarta, pada bulan Agustus 1999. Klub ini merupakan satu-satunya klub penggemar kendaraan Mercedes Benz Classic di Indonesia yang diakui oleh Daimler Chrysler AG yang berpusat di Stuttgart, Jerman.

Mengikuti jejak langkahnya, saya dan beberapa teman, bergabung dalam sebuah klub "kecil-kecilan". Semula, segelintir dari kami kerap berkumpul sekedar berbagi informasi dan pengetahuan tentang mobil mercedes benz klasik. Awalnya, kami biasa nongkrong sambil mengecek atau mereparasi mobil kami di suatu bengkel yang memang andal dalam urusan mobil mercy klasik ini.

Dari sana, kami sepakat membentuk suatu klub amatir, yang ingin ikut andil juga dalam suatu perayaan atau kesempatan nasional. Kami namakan "SOUTHERN BENZ". Alasannya karena domisili kami dan bengkel tempat nongkrong kami itu terletak di wilayah jakarta selatan.

Setelah beberapa kali kami mengadakan konvoi kecil-kecilan di daerah Jakarta dan sekitar, lama-lama anggota pun bertambah. Seperti klub lainnya, klub kami tidak pandang usia. Dari yang masih muda seperti saya,hehehe..sampai yang sudah bapak-bapak. Di klub kami pun tidak ada senioritas. Kadang yang sudah bapak-bapak bisa jadi bahan bercandaan kami, tentu saja dengan masih memegang rasa hormat.

Dengan bertambahnya anggota, kami jadi memperluas daerah konvoi-an kami. Memang, sampai saat ini Bandunglah yang paling jauh. Kami sih berharap akan ada kesempatan untuk konvoi lebih jauh lagi, baik dalam acara Southern Benz pribadi, maupun ikut dalam touring nasional.

Seru banget lho, kalau kami sedang konvoian. Biasanya hadir mercedes benz non klasik yang menjadi "pengawal" kami.

Foto-foto di atas diambil waktu Southern Benz goes to Bogor. Di sana kami janjian dengan sebuah klub Mercy Klasik di Bogor, untuk ngobrol-ngobrol dan sharing.. dan tentunya makan-makan...Cause Southern Benz loves classic, and surely do loves to eat!

Jumat, 12 Februari 2010

From junkyard, become my proud..





Ingat postingan sebelumnya, dimana Ibu saya bingung dengan warna mobil saya yang berganti-ganti. Ibu gak salah fatal sih, karena Ponton Putih pada gambar di samping awalnya memang berwarna hitam. Tapi, Ibu juga tetap saja salah karena saya tidak pernah menunjukkan wajah asli Ponton Putih (yang masih hitam) sebelum direnovasi.

Well, beginilah wajah asli Mercedes Benz Ponton 190 tahun 1957 yang saya banggakan. Saya menemukan harta berharga ini di suatu "junkyard".

Awalnya istri saya, tidak setuju. "Ngapain beli lagi sih? kan udah ada yang sama. Sama warnanya lagi. Buang-buang uang aja!", protesnya. Istri saya ( dan juga ibu saya dan mungkin juga kaum wanita pada umumnya) tidak bisa melihat bahwa sebenarnya harta yang baru ini adalah MB Ponton 190 tahun 1957, sedangkan yang sudah ada sebelumnya adalah MB Ponton 180c tahun 1961.

Walaupun sudah dijelaskan bahwa ini adalah dua mobil yang berbeda, istri saya si ibu negara tetap tidak setuju, karena tidak sesuai dengan APBN dan RAPBN. Namun, lama-lama ia luluh juga. Karena saya benar-benar ingin memiliki mobil ini. Mobil seri 190 ini, yang merupakan tipe pertama seri Ponton, lumayan langka jika dibandingkan dengan 180c, yang merupakan tipe keempat.

Alhamdulillah, perubahan tidak banyak yang saya lakukan. Mobil ini masih memiliki body yang baik, bodynya pun masih "kaleng". Tidak ada platnya yang keropos. Perubahan yang saya lakukan untuk eksteriornya adalah mengganti warna mobil menjadi broken white, meng-chrome ulang bemper yang sudah kusam. Sedangkan untuk interiornya, mengganti ulang jok dan door trim dari warna creme menjadi dark red.
Perbaikan mesin pastinya, serta menambahkan AC.

Tak hilang akal,saya berkorban untuk membeli satu mobil ponton 180 untuk mendapatkan item-item yang kurang di mobil ini, seperti lampu utama, lampu sen samping dan lampu belakang, serta wood panel dan panel-panel lainnya pada bagian interior. Karena saya sudah mencari kemana-mana, namun tidak berhasil mendapatkannya.
Agar anggaran belanja tidak defisit, maka saya menjual kembali ponton yang saya "kanibal"kan itu.

Akhirnya, voila...!

Kamis, 11 Februari 2010

Mobil Klasik di Gedung Antik


Gedung antik yang ada dalam gambar ini sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Jakarta. Gedung ini seringkali dijadikan sebagai tempat resepsi oleh para pengantin untuk menjamu tamu-tamunya. Ya, gedung ini adalah Museum Arsip Nasional atau lebih dikenal dengan Gedung Arsip.

Saya pernah sekali datang ke tempat ini. Namun, pada kunjungan sebelumnya, saya hanya datang dan tidak terlalu memperhatikan tempat ini. Sungguh beruntung, saya mendapat kesempatan lagi. Terima kasih saya untuk STEVIE WONGSO & DYAH FITRISALLY, karena mereka memberikan kesempatan ini dengan menyewa mobil pengantin dari sewa-classicku. Pada kunjungan kali ini, pastinya saya tidak akan melewatkan seinchi pun dari gedung ini yang luput dari perhatian saya. Lihat foto di atas, cantik bukan,mobil klasik di gedung antik.

Well, sayang kalau kita hanya menikmatinya tanpa tahu sejarahnya. Seperti saya, masih ada beberapa orang yang tidak tahu sejarah gedung ini. Berikut adalah hasil pencarian saya tentang sejarah gedung ini.

Gedung tersebut memiliki halaman yang sangat luas, berdiri tegar dengan gaya arsitektur Renaissance yang anggun dan artistik. Memasuki pintu gerbang, kita akan melewati jalan menuju gedung utama yang ditata dengan menggunakan batu-batu kecil berwarna merah. Di tengah halamannya terdapat sebuah kolam kecil yang berisi tanaman bunga teratai dikelilingi tanaman-tanaman.

Bangunan ini dibangun pada tahun 1760 oleh Reiner de Klerk (1710-1750). Selain sebagai arsitek gedung ini Reiner de Klerk juga tercatat sebagai Gubernur Jendral VOC pada tahun 1777. Tanahnya sangat luas, dengan lebar 57 M dan panjang 164 M. Dulu tanah yang dimilikinya lebih luas lagi yaitu sampai ke sungai Krukut.

Rumah de Klerk pada masa lalu beberapa kali berpindah kepemilikan, sehingga pada abad ke-19 berubah menjadi panti asuhan. Pada saat itu bangunan mulai terbengkalai karena kekurangan dana untuk perbaikan. Akibatnya pada tahun 1900 ada rencana membongkar rumah tersebut. Perkumpulan Batavia untuk Seni dan Ilmu Pengetahuan kemudian melobi Pemerintah Hindia Belanda untuk membeli rumah De Klerk. Mereka berhasil dan bangunan tersebut menjadi Departemen Pertambangan.
Pada tahun 1925 pemerintah Hindia Belanda melaksanakan pemugaran besar pertama di abad ke-20 atas rumah De Klerk dan setelah selesai gedung dipakai sebagai tempat arsip sampai tahun 1992, ketika arsip terakhir dipindahkan ke gedung-gedung baru Arsip Nasional di Jalan Ampera. Ternyata walaupun sudah tidak menyimpan arsip, nama gedung ini tetap gedung Arsip Nasional.
Kemudian tahun 1995 para pengusaha Belanda di Indonesia mengumpulkan dana untuk pemugaran rumah De Klerk yang sudah dalam keadaan rusak lagi, sebagai hadiah ulang tahun ke-50 Kemerdekaan Indonesia dari bangsa Belanda kepada bangsa Indonesia. Pemugaran selesai pada akhir tahun 1998.

Bangunan Museum Arsip Nasional berbentuk U dengan bangunan tambahan di bagian belakangnya. Bangunan utama berlantai 2, dibangun dengan bata merah dengan atap yang tinggi. Denah bangunannya mencerminkan denah rumah yang besar dan klasik dengan aksis utama barat-timur dan aksis kedua utara-selatan. Lantai dasarnya luas. Pintu utamanya tinggi dihiasi lubang ventilasi yang indah di atasnya. Di lantai inilah gubernur jendral biasa menerima tamu-tamunya. Disini dipajang beberapa barang peninggalan dari jaman Belanda seperti lemari, brankas, kursi dan meja kerja, koleksi senjata. Di lantai ini terdapat keramik yang gambarnya serupa dengan yang di Keraton Kasepuhan Cirebon. Gambar di keramik tersebut menceritakan kisah-kisah yang terdapat di Alkitab. Di lantai ini terdapat sebuah tangga kecil yang menuju ke lantai pertama, yaitu tempat yang lebih privasi. Di ujung tangga terlihat hiasan yang indah. Di lantai kedua ini terdapat beberapa ruangan besar, mulai dari ruang makan (yang digunakan dalam menjamu Hillary Clinton untuk makan malam saat berkunjung ke Indonesia), lukisan-lukisan peta dunia, peta Batavia, kamar tidur Reiner de Klerk, lengkap dengan tempat tidurnya.

Bangunan di samping bangunan utama digunakan sebagai kantor administrasi yang mengelola bisnis pribadi gubernur jendral. Sementara ada bangunan tambahan yang lebih tinggi yang dulu digunakan sebagai rumah budak dan sebagai tempat penyimpanan barang. Di gedung ini dipajang beberapa benda-benda yang berhubungan dengan sejarah bangunan ini, riwayat renovasi, dll.

Di halaman belakang terhampar rumput hijau dengan diapit disamping kiri dan kanannya oleh meriam kuno. Di halaman ini terdapat lonceng, yang konon disebut lonceng perbudakan, karena digunakan untuk membangunkan para budak untuk mulai bekerja.

Gedung ini beberapa kali sempat terendam banjir dikarenakan masalah drainasenya. Oleh karena itu penempatan batu-batu merah sebagai jalanan untuk pengganti aspalnya ditujukan agar penyerapan air ke dalam tanah dapat lebih baik.

Bangunan Arsip Nasional ini mendapatkan penghargaan Award of Excellence 2001 dari UNESCO.

Untuk Anda yang berminat, silahkan saja kunjungi :
Gedung Arsip Nasional
Jl. Gajah Mada No. 111
Jakarta
Telp : (021) 6347744

Jam Operasional
Selasa – Minggu : 09.00 – 17.00
Senin : Tutup
Biaya masuk gratis
(sumber : Jalan Jajan Hemat)

C.L.A.S.S.I.C in L.O.V.E




SEWA-CLASSICKU NEW RELEASE ON THIS LOVE SEASON :
BATMAN LIMOUSINE 1965
(Dapatkan mobil klasik koleksi terbaru dari sewa-classicku ini sebagai pelengkap kebahagiaan Anda. Just contact sewa-classicku for further info)






Valentine's Day sudah di depan mata. Walaupun hari kasih sayang itu merupakan tradisi Barat dan sebagian masyarakat Indonesia banyak yang tidak merayakan bahkan tidak setuju merayakannya, namun tanpa bisa menolaknya, Valentine's Day sudah menjadi bagian dari kehidupan di Indonesia.
Well, merayakan atau tidak merayakan Valentine's Day, kita semua pasti setuju bahwa hidup ini pasti membutuhkan cinta.

Berikut adalah quotes tentang arti cinta dari beberapa orang yang pasti sudah sering kita dengar namanya. Quotes tersebut menjadi inspirasi bagi saya dan sewa-classicku.

"Love is living an imperfect live perfectly - Moza Pramitha, MC
"Love is action, and not just feelings" - Alena, Penyanyi
Beberapa dari masyarakat kita masih ada yang memandang mengenai mobil klasik dengan sebelah mata. Mereka menganggap bahwa mobil klasik hanyalah sebuah benda usang yang hanya akan merepotkan. Bahkan, ada yang tega, menurut saya, menyebutnya dengan mobil tua. Ada rasa kecewa dalam hati saya. Tapi, kalau rasa kecewa tersebut, serta rasa cinta saya akan mobil klasik hanya saya pendam, tidaklah memberi arti apapun. Saya harus membuktikan bahwa mobil klasik dapat menjadi sesuatu yang indah dan bernilai tinggi. Kerja keras untuk membuatnya indah, sejauh ini telah berhasil memuaskan saya. Walaupun memang kerja keras ini masih harus terus dilanjutkan.

"Love is the art of giving & sharing the values of life together" - Dewi Hughes,MC
Seperti quote di atas, lagi-lagi tidak akan memberikan arti, jika saya hanya menikmatinya sendiri. Saya dan sewa-classicku ingin membaginya dengan semua orang dalam setiap moment penting dan berharga mereka.

"Love is a combination between fun & responsibility" - Nicoline Patricia, Fotografer
Saya merasa bertanggungjawab untuk mengenalkan mobil klasik dan sewa-classicku kepada semua orang. Agar bukan hanya saya atau segelintir orang yang cinta akan mobil klasik. Saya juga merasa bertanggung jawab untuk menjadikan moment penting dan berharga untuk setiap orang menjadi lebih indah. Tanggung jawab itu tidak membebani saya. Karena rasa cinta, it feels fun!

"Love is God. Falling in love's a gift. Being in love's a blessed thing" - Andezz,DJ
Cinta setiap manusia kepada pasangannya sudah sempurna, karena merupakan berkah dari Tuhan. Saya dan sewa-classicku hanya akan lebih menyempurnakannya lagi. So "Love is when you feel complete" - Otto Djauhari,Actor


Love is our reason to live...........

Senin, 11 Januari 2010

THE TALENTED behind THE PHOTOGRAPHS




Fotografi merupakan gabungan dua kata yaitu Photos dan Graphos
Dimana arti secara harafiahnya adalah “Melukis dengan Cahaya

Foto adalah hasil nyata dari seni fotografi tersebut. Ketika seseorang melihat selembar foto, apa sebenarnya yang ia lihat? Hanya sebuah gambar? Apakah ia dapat melihat cerita dalam gambar tersebut? Atau mengambil pesan tertentu dari simbolisasi gambar? Mungkin teringat akan kenangan tertentu?

Selembar foto (Wedding Photography-red) adalah ungkapan bahasa gambar atau visual seseorang. Jika seorang fotografer mengarahkan kamera ke suatu obyek tertentu, dalam benaknya akan muncul keinginan memperlihatkan hasil fotonya kepada “seseorang”. Seseorang di sini bisa dirinya sendiri sebagai penikmat, maupun publik secara luas. Keingian bercerita terkadang menjadi kebutuhan seseorang. Sehingga pada saat itulah foto (Photography Jakarta-red)menjadi alat untuk berkomunikasi, sebagai media untuk bercerita.


Untuk dapat mengungkapkan secara baik melalui foto, maka tata bahasa yang digunakan pun harus tepat dan sesuai dengan konteksnya. Tata bahasa dalam bahasa visual fotografi meliputi penerapan teknik, komposisi dan tata cahaya, serta estetika. Aplikasi yang tepat menyebabkan seorang pengamat akan memahami dan mengerti arti ungkapan fotografernya (Album Photography Jakarta-red). Jadi, bagaimanapun sederhananya sebuah tujuan pemotretan, maka yang harus diperhatikan adalah ketrampilan pengoperasian kamera.

Bagaimana dengan foto-foto yang ada dalam blog ini? Foto-foto yang merupakan hasil jepretan tangan-tangan yang terampil dalam pengoperasian kamera. Mario Handrikovaro dan Aulia Rachman, adalah orang-orang bertalenta yang ada di balik semua ini. Anda lihat, foto-foto di atas tidak hanya indah, namun juga ada pesan implisit di dalamnya, bukan? Ada sesuatu yang sepertinya ingin mereka sampaikan.

Hmmm..Anda pastinya juga ingin menjadi lukisan cahaya yang cantik dan dapat memberi pesan, bukan? Misalnya dalam foto-foto prewedding Anda. Ternyata jika ingin merekam kenangan indah lewat foto pre-wed yang cantik, ternyata ada ‘racikannya’ tersendiri. Pertama, Anda harus memilih fotografer dengan reputasi yang baik. Setelah itu, tuangkan imajinasi Anda dan pasangan ke dalam suatu konsep pemotretan yang unik dan istimewa. Misalnya seperti berada dalam waktu tempo dulu, dengan ditemani oleh mobil klasik dari “sewa-classicku”.

Jadi, luangkan waktu Anda untuk ngobrol-ngobrol dengan saya, saya janji akan mengenalkan mereka yang bertalenta ini kepada Anda.

Minggu, 03 Januari 2010

MOBIL KLASIK untuk MOBIL PENGANTIN? why not?!


Serangkaian foto-foto dalam album pernikahan yang cantik, suatu saat akan menjadi bukti dan kenangan indah. Bukti dan kenangan bahwa di suatu saat Anda dan belahan jiwa pernah mengucapkan janji setia di hadapan Tuhan, orang tua, kerabat dan teman-teman tercinta. Kadangkala, sesuatu yang unik dapat menambah kenangan yang indah tersebut menjadi tidak akan pernah terlupakan. Sesuatu yang unik itu bisa saja, emmm...sebuah mobil pengantin yang klasik? bisa saja kan?

Merasa susah menemukan mobil klasik untuk mobil pengantin? Atau Anda khawatir menyewa mobil klasik nantinya malah akan merusak hari pernikahan Anda? Saya rasa dengan pengalaman sebelumnya, saya bisa memberikan sedikit bantuan di tengah "hiruk pikuknya" Anda menyiapkan segala hal untuk pernikahan Anda.

Inilah sedikit bantuan dari saya....
Sewa-classicku menyewakan mobil klasik sebagai mobil pengantin.
Mengapa sewa-classicku? Karena sewa-classicku menyerahkan segalanya di tangan Anda.

Pilih mobil pengantin dengan gaya yang lebih classy, lebih mewah atau dengan gaya yang lebih sporty? Semua terserah pilihan Anda...

Terdiri dari beberapa paket sewa mobil klasik. Lagi-lagi, semua terserah keinginan dan kebutuhan Anda...

Tapi.. tenang saja, tidak semuanya diserahkan kepada Anda. Mengenai bahan bakar, karangan bunga dan supir, itu tanggung jawab sewa-classicku. Dan pastinya, mesin mobil, ekterior dan interior semuanya terawat baik di tangan sewa-classicku.

sewa-classicku bukanlah perusahaan besar dan komersil. Hanya yaahh sebuah "perusahaan rumahan" saja, jika masih harus menggunakan kata perusahaan. Dan sebenarnya sewa-classicku hanyalah wadah untuk mengenalkan dan bercerita tentang dunia mobil klasik kepada kita semua. Namun, untuk urusan berpartisipasi dalam momen penting seseorang, sewa-classicku selalu berusaha untuk profesional.

Masih ragu? Saya harap tidak lagi. Jangan ragu untuk menghubungi sewa-classicku, kita bisa ngobrol-ngobrol dulu tentang mobil klasik dan keinginan-keinginan Anda dan pasangan.

Then, izinkanlah saya ikut serta dalam saat terindah tersebut melalui “sewa-classicku”, baik menjadi pengantar Anda dan pasangan menuju ikatan sakral , maupun ikut serta menjadi saksi.

3rd International Classical Car Show : Hiburan di Penghujung Tahun




Tahun ini untuk kali ketiga, pameran mobil klasik terbesar di Indonesia diadakan kembali. 3rd Otoblitz International Classic Car Show 2009 kembali diadakan di Kartika Expo Center Balai Kartini Jakarta pada 24-27 Desember, dengan mengusung tema "Unveiling, The Classic Spirit".

Pada hari Rabu, 23 Desember 2009, 3rd International Classic Car Show 2009 resmi dibuka yang dihadiri oleh Pejabat Departemen Kebudayaan & Pariwisata, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, perwakilan ATPM, para pecinta dan kolektor mobil klasik, serta undangan lainnya. Acara ini digagas oleh WAW Production yang kembali bekerjasama dengan PPMKI (Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia), IMI (Ikatan Motor Indonesia), pabrikan (ATPM) otomotif dunia yang berada di Indonesia dan puluhan kolektor mobil klasik.

Ruang pameran terbagi menjadi dua. Di area indoor, ditampilkan koleksi mobil-mobil yang dikelompokkan beberapa kategori seperti kategori The Great American All Stars, kategori European Sports Car - Stars of The Century, kategori Japanese Samurai, kategori Italian Exotic Cars, kategori Future Classic, kategori Muscle Car Legend, kategori Hot Rod Alley, kategori Indonesian Presidential Limo, kategori Rally & Racing Replica, kategori Mercedes Benz E-Volution, kategori General Motors hingga kategori Mini Coopers 50 Years Anniversary. Di sini saya lihat, beberapa mobil yang termasuk dalam kategori-kategori di atas merupakan muka-muka lama. Dengan kata lain, sudah dipamerkan dalam pameran tahun-tahun sebelumnya.

Sedangkan di area basement pun, para pengunjung dapat melihat Classic Club Display yang merupakan ajang kompetisi dalam memamerkan kendaraan terbaik sejumlah mobil klasik. Di area basement ini, banyak mobil-mobil klasik yang baru keluar dari "cangkang"nya. Ada yang merupakan koleksi terbaru dari kolektor lama, ada yang merupakan debutan dari kolektor baru. Di area ini, pengunjung pun berkesempatan untuk membeli mobil klasik dalam Deals on Wheels, tak luput juga terdapat The Battle of 80's Young Timer hingga Swap and Meets sebagai tempat berburu suku cadang mobil klasik.

Saya datang kesana bersama dengan teman-teman dari Southern Benz. Kami berencana ingin memamerkan koleksi kami pada kesempatan di tahun mendatang. Bukannya karena koleksi kami belum layak untuk dipamerkan, tapi kami menunggu waktu yang tepat. So, we'll see you next year?